Beginilah Metode Baru Mengartikan Mimpi Dengan Ilmu Psikologi
Rabu, 28 Juli 2010
Jakarta, Setiap mimpi adalah campuran dari naluri biologis, asumsi budaya dan pengalaman pribadi. Banyak ilmu yang mengklaim bisa menafsirkan mimpi, tapi mimpi dapat diartikan secara ilmiah lewat ilmu psikologis atau kejiwaan.
Mimpi telah menjadi sesuatu yang membingungkan bagi umat manusia sejak awal peradaban hingga saat ini. Otak juga berperan dalam mimpi yang terjadi mulai dari mimpi yang rumit hingga sederhana.
Psikolog Patricia Garfield, seorang peneliti mimpi terkemuka dan salah seorang pendiri Association for the Study of Dreams, mengidentifikasi beberapa pola dasar mimpi yang muncul di seluruh dunia. Dia menjelaskan hal tersebut dalam bukunya The Universal Dream Key.
Dilansir dari Howstuffworks, Rabu (28/7/2010), berikut beberapa arti mimpi secara ilmu psikologi:
1. Mimpi dikejar-kejar atau diserang
Mimpi dikejar atau diserang merupakan mimpi buruk yang paling umum terjadi.
Bila Anda mimpi dikejar atau diserang oleh orang atau binatang liar, bisa diartikan bahwa Anda merasa terancam oleh seseorang atau bahkan oleh emosi Anda sendiri yang sangat kuat. Anda merasa takut, sehingga kadang otak Anda dapat memutar ulang peristiwa nyata dalam kehidupan Anda.
Mimpi yang terjadi bisa untuk bahan refleksi diri:
2. Mimpi terluka, sakit atau mati
Mimpi ini biasanya umum dan sering terjadi, kadang-kadang terjadi pada awal demam atau sakit.
Artinya Anda merasa sakit secara emosional, terluka atau takut. Mimpi ini mungkin juga merupakan risiko fisik yang akan terjadi pada Anda atau orang yang Anda cintai.
Ketika orang lain meninggal dalam mimpi, ini bisa berarti bahwa Anda merasa bahwa suatu bagian dari diri Anda sendiri diwakili oleh orang yang seolah-olah mati itu. Hal ini juga dapat mengungkapkan ketakutan Anda akan kehilangan mereka.
Pertanyaan untuk diri sendiri:
3. Mimpi mengalami masalah pada kendaraan
Ini adalah mimpi buruk umum yang terjadi di segala usia, bahkan untuk orang yang tidak bisa mengemudi sekalipun.
Mimpi ini biasanya muncul ketika Anda merasa seakan-akan peristiwa dalam kehidupan Anda terjadi atau bangkit di luar kendali, sehingga Anda merasa tak berdaya.
Pertanyaan untuk diri sendiri:
4. Mimpi gagal tes atau kinerja buruk
Ini adalah mimpi buruk yang cukup umum, bahkan bagi orang yang sudah lama lulus dari sekolah. Ini biasanya terjadi bila Anda sedang merasa 'diuji' dalam kehidupan sebenarnya.
Pertanyaan untuk diri sendiri:
5. Mimpi jatuh atau tenggelam
Jatuh juga merupakan salah satu mimpi yang paling umum terjadi, tapi untuk tenggelam tidak terlalu banyak terjadi.
Mimpi jatuh sering berarti Anda merasa tidak aman atau seolah-olah tidak memiliki dukungan. Sedangkan mimpi tenggelam sering terjadi ketika Anda merasa kewalahan karena memiliki terlalu banyak hal yang harus dilakukan hingga akhirnya menyerah.
Pertanyaan untuk diri sendiri:
6. Mimpi telanjang atau berpakaian tidak pantas di tempat umum
Ini merupakan kecemasan dan mimpi buruk yang juga banyak terjadi di segala usia. Anda merasa terekspos, kikuk atau mungkin takut terlalu banyak hal yang terungkap dari diri Anda, yang seharusnya menjadi rahasia pribadi.
Pertanyaan untuk diri sendiri:
7. Mimpi ketinggalan kapal atau pesawat
Ada beberapa orang yang sering mengalami mimpi ini tapi ada pula yang jarang mengalaminya.
Mimpi ini berarti bahwa Anda telah kehilangan beberapa kesempatan dalam hidup Anda, baik yang sudah terlambat atau tidak dapat Anda lakukan.
Pertanyaan untuk diri sendiri:
Pertanyaan-pertanyaan itu hanya untuk mencocokkan apakah memang ada kondisi seperti itu yang Anda alami. Karena kondisi yang terjadi pada manusia kadang terus dipikirkan hingga menjadi bunga tidur.(mer/ir)
Sumber-Detik.com
Mimpi telah menjadi sesuatu yang membingungkan bagi umat manusia sejak awal peradaban hingga saat ini. Otak juga berperan dalam mimpi yang terjadi mulai dari mimpi yang rumit hingga sederhana.
Psikolog Patricia Garfield, seorang peneliti mimpi terkemuka dan salah seorang pendiri Association for the Study of Dreams, mengidentifikasi beberapa pola dasar mimpi yang muncul di seluruh dunia. Dia menjelaskan hal tersebut dalam bukunya The Universal Dream Key.
Dilansir dari Howstuffworks, Rabu (28/7/2010), berikut beberapa arti mimpi secara ilmu psikologi:
1. Mimpi dikejar-kejar atau diserang
Mimpi dikejar atau diserang merupakan mimpi buruk yang paling umum terjadi.
Bila Anda mimpi dikejar atau diserang oleh orang atau binatang liar, bisa diartikan bahwa Anda merasa terancam oleh seseorang atau bahkan oleh emosi Anda sendiri yang sangat kuat. Anda merasa takut, sehingga kadang otak Anda dapat memutar ulang peristiwa nyata dalam kehidupan Anda.
Mimpi yang terjadi bisa untuk bahan refleksi diri:
- Siapa atau apa yang mengejar Anda? Apa terlihat ukuran, warna, bentuk dan lainya?
- Apa beredar karakteristik fisiknya?
- Apakah mimpi itu mengingatkan Anda pada seseorang atau sesuatu?
- Apa yang terjadi dalam mimpi itu?
- Bagaimana akhir mimpi?
2. Mimpi terluka, sakit atau mati
Mimpi ini biasanya umum dan sering terjadi, kadang-kadang terjadi pada awal demam atau sakit.
Artinya Anda merasa sakit secara emosional, terluka atau takut. Mimpi ini mungkin juga merupakan risiko fisik yang akan terjadi pada Anda atau orang yang Anda cintai.
Ketika orang lain meninggal dalam mimpi, ini bisa berarti bahwa Anda merasa bahwa suatu bagian dari diri Anda sendiri diwakili oleh orang yang seolah-olah mati itu. Hal ini juga dapat mengungkapkan ketakutan Anda akan kehilangan mereka.
Pertanyaan untuk diri sendiri:
- Apakah Anda merasa mati rasa atau terlepas belakangan ini?
- Apakah Anda merasa seolah-olah sesuatu dalam hidup Anda akan 'membunuh' Anda?
- Apakah Anda terlibat dalam perilaku yang melukai diri sendiri?
- Apakah ada bagian dari Anda yang perlu untuk dilepaskan?
- Apa yang dapat Anda lakukan untuk merevitalisasi diri Anda?
- Apa yang dapat Anda ubah dalam kehidupan Anda bila terjaga?
3. Mimpi mengalami masalah pada kendaraan
Ini adalah mimpi buruk umum yang terjadi di segala usia, bahkan untuk orang yang tidak bisa mengemudi sekalipun.
Mimpi ini biasanya muncul ketika Anda merasa seakan-akan peristiwa dalam kehidupan Anda terjadi atau bangkit di luar kendali, sehingga Anda merasa tak berdaya.
Pertanyaan untuk diri sendiri:
- Apa yang terjadi dalam mimpi itu? Rem blong? Tidak ada kemudi?
- Siapa yang mengemudi?
- Dimana Anda duduk di dalam kendaraan tersebut?
- Apa bagian dari kehidupan Anda yang tidak dapat dikendalikan atau tidak mampu bekerja dengan baik?
4. Mimpi gagal tes atau kinerja buruk
Ini adalah mimpi buruk yang cukup umum, bahkan bagi orang yang sudah lama lulus dari sekolah. Ini biasanya terjadi bila Anda sedang merasa 'diuji' dalam kehidupan sebenarnya.
Pertanyaan untuk diri sendiri:
- Di mana Anda merasa diuji atau dinilai?
- Siapa yang menilai Anda?
- Apa yang dapat Anda lakukan untuk lebih mempersiapkan diri menghadapi mimpi itu?
- Bagaimana Anda bisa santai dan menangani hal-hal hingga berhasil?
5. Mimpi jatuh atau tenggelam
Jatuh juga merupakan salah satu mimpi yang paling umum terjadi, tapi untuk tenggelam tidak terlalu banyak terjadi.
Mimpi jatuh sering berarti Anda merasa tidak aman atau seolah-olah tidak memiliki dukungan. Sedangkan mimpi tenggelam sering terjadi ketika Anda merasa kewalahan karena memiliki terlalu banyak hal yang harus dilakukan hingga akhirnya menyerah.
Pertanyaan untuk diri sendiri:
- Siapa atau apa yang telah mengecewakan Anda baru-baru ini?
- Apa yang dapat Anda lakukan untuk menangani situasi ini?
- Dimana Anda merasa dibanjiri dengan pekerjaan?
6. Mimpi telanjang atau berpakaian tidak pantas di tempat umum
Ini merupakan kecemasan dan mimpi buruk yang juga banyak terjadi di segala usia. Anda merasa terekspos, kikuk atau mungkin takut terlalu banyak hal yang terungkap dari diri Anda, yang seharusnya menjadi rahasia pribadi.
Pertanyaan untuk diri sendiri:
- Dimana Anda telanjang?
- Bagian apa dari tubuh Anda yang terekspos?
- Bagaimana reaksi orang-orang terhadap Anda?
- Bagaimana perasaan Anda?
- Apa yang Anda lakukan?
7. Mimpi ketinggalan kapal atau pesawat
Ada beberapa orang yang sering mengalami mimpi ini tapi ada pula yang jarang mengalaminya.
Mimpi ini berarti bahwa Anda telah kehilangan beberapa kesempatan dalam hidup Anda, baik yang sudah terlambat atau tidak dapat Anda lakukan.
Pertanyaan untuk diri sendiri:
- Dimana lokasi mimpi tersebut?
- Mengapa Anda pergi kesana?
- Apa yang membuat Anda terlambat atau ketinggalan?
- Apakah ada barang yang tertinggal di dalam kapal atau pesawat?
- Apa yang saat ini ingin Anda capai dalam kehidupan nyata Anda?
Pertanyaan-pertanyaan itu hanya untuk mencocokkan apakah memang ada kondisi seperti itu yang Anda alami. Karena kondisi yang terjadi pada manusia kadang terus dipikirkan hingga menjadi bunga tidur.(mer/ir)
Sumber-Detik.com
0 komentar:
Posting Komentar